Raja News - Markas Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) di Jalan Suprapto Medan, kebakaran pada Jumat (6/10) pagi. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun arsip-arsip penting di dalam kantor Babinminvetcat Kodam I/BB itu ludes terbakar.
Pantauan di lokasi, sedikitnya 10 armada mobil pemadam kebakaran (damkar) terjun ke lokasi untuk menjinakkan api yang berkobar. Para personil TNI AD di lokasi tampak panik berhamburan ke luar gedung, beberapa dari mereka terlihat mengevakuasi barang-barang yang bisa diselamatkan.
Informasi dihimpun, kebakaran yang terjadi dikabarkan telah menghanguskan lantai II gedung Babinminvetcat Kodam I/BB yang diketahui sebagai tempat penyimpanan arsip-arsip. "Selain personil TNI yang berada di dalam gedung, kepanikan juga terlihat oleh personil Polisi Militer (POM), karena gedung mereka bersebelahan," kata Wije, warga sekitar saat ditemui di lokasi.
Menurutnya, tidak bisa dipastikan motif kebakaran tersebut. Sebab, Tempat Kejadiaan Perkara (TKP) tidak bisa dimasuki karena dijaga ketat personil Polisi Militer. "Tiap orang yang hendak masuk ke lokasi ditanyai, dan tidak diperkenankan untuk mendekati objek perkara. Tadinya, api sempat membesar sebelum berhasil dipadamkan oleh personil TNI yang bekerja sama dengan tim pemadam kebakaran," jelas pria berwarna kulit hitam ini.
Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasah Hermindo Tobing ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. "Benar, untuk mengetahui motifnya itu wewenang TNI," pungkasnya.
Pantauan di lokasi, sedikitnya 10 armada mobil pemadam kebakaran (damkar) terjun ke lokasi untuk menjinakkan api yang berkobar. Para personil TNI AD di lokasi tampak panik berhamburan ke luar gedung, beberapa dari mereka terlihat mengevakuasi barang-barang yang bisa diselamatkan.
Informasi dihimpun, kebakaran yang terjadi dikabarkan telah menghanguskan lantai II gedung Babinminvetcat Kodam I/BB yang diketahui sebagai tempat penyimpanan arsip-arsip. "Selain personil TNI yang berada di dalam gedung, kepanikan juga terlihat oleh personil Polisi Militer (POM), karena gedung mereka bersebelahan," kata Wije, warga sekitar saat ditemui di lokasi.
Menurutnya, tidak bisa dipastikan motif kebakaran tersebut. Sebab, Tempat Kejadiaan Perkara (TKP) tidak bisa dimasuki karena dijaga ketat personil Polisi Militer. "Tiap orang yang hendak masuk ke lokasi ditanyai, dan tidak diperkenankan untuk mendekati objek perkara. Tadinya, api sempat membesar sebelum berhasil dipadamkan oleh personil TNI yang bekerja sama dengan tim pemadam kebakaran," jelas pria berwarna kulit hitam ini.
Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasah Hermindo Tobing ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. "Benar, untuk mengetahui motifnya itu wewenang TNI," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar